Review Androtab Core 3D Pixcom

Minggu lalu saya mendapatkan bingkisan dari seorang teman, setelah dibuka ternyata isinya sebuah tablet berukuran 7″ bermerk PIXCOM. Cukup menarik memang tablet ini, karena dibox depannya saya liat logo 3D yang menunjukkan display pada tablet ini mendukung 3D.

Unboxing

Cukup lengkap ternyata, didalam paketnya selain tabletnya sendiri sudah terdapat accessories seperti charger, miniUSB to USB cable, USB host cable dan kacamata 3 D.

Spesifikasi

Spesifikasi yang menarik perhatian saya yaitu kecepatan prosesor yang digunakan sudah 1,5 Ghz dan kelebihan utama dari Androtab3D ini sesuai namanya mendukung file gambar dan film 3D. Versi android yang ditanamkan di tablet ini juga sudah uptodate, yaitu android versi 4.03. Untuk fitur wiress tablet ini hanya memiliki wifi, tidak ada GSM dan tidak ada bluetooth (dan ini yang sangat disayangkan). Spesifikasi lengkap ada di web resmi PIXCOM disini.

Daily Use

Untuk penggunaan sehari-hari prosesor 1,5 Ghz ternyata tidak menjamin smoothnya respon interface dari tablet ini, tetap saja saya harus belajar kesabaran. Tapi pengalaman ini berbeda ketika saya memainkan Game Fruit Ninja yang sudah preinstalled di tablet ini, cukup smooth dan responsive. Untuk keperluan Office, tablet ini juga sudah preinstalled Docstogo versi berbayarnya. Layarnya juga tidak nyaman dimata saya, sering berkejut2 seperti TV tua, dan kalau dipegang suka terlihat di area tertentu seperti tertekan oleh jari, padahal yang dipegang di area lain.

Kinerja Baterai

saya tidak tau pasti berapa kapasitas baterai dari tablet ini, tapi selama beberapa hari saya gunakan dengan minim termasuk boros, tetap charge 1 hari 1x, dibandingkan dengan galaxy tab 2 10.1 saya yang aktif saya gunakan bisa tahan 2 hari (apa karena perbedaan kapasitas baterainya ya :D)

Summary
Kesimpulannya untuk tablet dengan harga yang sangat terjangkau yaitu 1 jutaan (hasil googling, karena saya dikasih orang) ya cukuplah, yang penting belajar sabar aja pakenya hahaha. Plusnya bisa nyoba nonton film 3D walaupun ga nyaman buat saya, dan bikin pusing, ujung-ujungnya ga dipake deh fitur ini.